13 December 2013

Manusia dan Pandangan Hidup

Setiap orang memiliki pandang hidup masing-masing, tidak ada manusia yang hidup tanpa pandangan hidup. Bagaimana perspektif setiap orang dalam memandang masalah dalam kehidupan sangat menentukan bagaimana individu bersikap dan menyelesaikan masalah yang kemudian menentukan sifat pribadi tersebut. Pandangan hidup setiap orang tidak ada yang persis sama karena dipengaruhi pengalaman masing-masing dalam kehidupan, dan pengalaman tiap orang tidaklah sama.

Setiap orang memiliki cita-cita dan keinginan untuk meraih sesuatu dalam hidup. Sudah menjadi kodrat manusia untuk selalu memiliki hasrat untuk mencapai sesuatu dalam hidup, seseorang dengan hasrat dan keinginan kuat untuk meraih sesuatu mendapat penghormatan lebih secara sosial. Karena hal tersebut merepresentasikan kualitas seorang manusia sebenarnya. Bagaimana menentukan cita-cita atau hal yang akan diraih kemudian mengumpulkan segenap daya dan usaha untuk mampu meraih hal tersebut.

Usaha dan perjuangan merupakan sesuatu yang berkaitan erat dengan cita-cita. Seseorang dengan cita-cita atau tujuan hidup jelas memiliki usaha dan perjuangan lebih dibanding mereka yang tidak memiliki tujuan dalam hidup, hal ini yang membedakan kualitas seorang manusia dibanding manusia lainnya. Seorang manusia dengan tujuan hidup dan perjuangan teguh demi mencapai tujuannya merupakan seseorang yang lebih diakui dalam masyarakat bahkan mungkin dijadikan panutan dan contoh oleh manusia lainnya.

Sudut pandangan terhadap masalah menentukan bagaimana seseorang bisa menentukan hal apa yang dia inginkan dalam hidup dan bagaimana dia berusaha memperjuangkan cita-citanya. Oleh karena itu pandangan hidup merupakan hal yang sangat pokok yang akan menentukan seseorang akan menjadi seperti apa dan apa saja yang dia capai dalam hidup serta bagaimana mencapainya, apakah didapatkan dengan cara yang benar atau merugikan orang lain.

Pandangan hidup adalah sesuatu yang sangat menentukan kualitas hidup seseorang. Kemampuan untuk melihat gejala kehidupan dari sudut tertentu kemudian menerjemahkan dan menyadurnya menjadi keyakinan diri sendiri kemudian membangun diri dari dalam. Dengan pandangan hidup yang benar seseorang dapat menjalani kehidupan dengan sejati, menjadi seseorang yang berarti bagi diri sendiri serta bermanfaat bagi orang lain.

No comments:

Post a Comment